Udara dalam rumah akan terasa lebih nyaman dan juga hemat listrik. |
Ventilasi alami adalah metode yang memungkinkan udara segar yang ada di luar masuk ke dalam ruangan. Sehingga, ruangan tidak membutuhkan peralatan listrik seperti kipas angin atau pendingin ruangan untuk membuat nyaman.
Jika Anda berencana untuk membuat dan menata rumah, terapkan saja lima konsep berikut untuk memaksimalkan ventilasi alami, seperti dilansir dari onegreenplanet.org.
1. Rumput
Tutup alas tanah dengan rumput. Menutup dengan rumput, membuat panas yang tersimpan di dalam tanah jadi sangat minim. Hal ini sangat membantu untuk membuat udara di dalam rumah atau bangunan jadi lebih dingin.
2. Gundukan tanah
Gundukan tanah adalah contoh yang sangat baik dari biomimikri, yakni ilmu yang menjadikan objek alam sebagai model dan mengaplikasikannya pada teknologi modern.
Pembentukan gundukan di sekitar halaman berasal dari konsep sirkulasi udara rumah serangga dan anjing padang rumput. Gundukan ini bisa dibuat di sekitar rumah sebagai bagian dari kebun atau halaman lanskap untuk membantu sirkulasi udara, khususnya pada bulan-bulan musim panas.
3. Elemen air
Pada lanskap dan desain rumah oriental, air merupakan elemen penting. Air mancur, kolam atau kolam renang dapat berfungsi sebagai ruang transisi dimana udara alami didinginkan sebelum melewati ruangan dalam rumah.
4. Rotan atau mebel bambu
Bahan-bahan ini mampu mendorong aliran udara dengan baik karena bidang konstruksi dan retensi panasnya rendah. Rotan dan bambu bukan hanya ideal sebagai tanaman di luar rumah, tetapi juga bisa diletakan di dalam ruangan. Pilih saja tanaman bambu-bambuan yang ukurannya kecil untuk ditempatkan dalam rumah.
5. Orientasi jendela
Jendela sebaiknya ditempatkan sebelah utara dan selatan untuk ventilasi silang yang optimal. Hal ini untuk mendorong udara alami mengalir dengan baik dan maksimal terutama saat cuaca panas.
Sumber : http://modelindo.wordpress.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar